JUDUL : KESELAMATAN KERJA DAN PENCEGAHAN
KECELAKAAN
PENGARANG : DR. SUMA’MUR P.K., M.SC.
PENERBIT : CV HAJI MASAGUNG
DAFTAR ISI
Bab I : PENDAHULUAN
A.
Pembatasan
B.
Tujuan
C.
Keselamatan kerja dan perlindungan tenaga kerja
D.
Keselamatan kerja dan peningkatan produksi dan
produktifitas
E.
Latar belakang sosial – ekonomis dan cultural
Bab II : KECELAKAAN
AKIBAT KERJA DAN PENCEGAHANYA
A.
Pembatasan
B.
Kerugian kerugian yang di sebabkan kecelakaan
akibat kerja
C.
Klasifikasi kecelakaan akibat kerja
D.
Sebabsebab kecelakaan akibat analisanya
E.
Pencegahan
Bab III : STATISTIK
KECELAKAAN AKIBAT KERJA
A.
Pengertian
B.
Pengumpulan statistic kecelakaan dan magsud
tujuanya
C.
Perhitungan angka angka kecelakaan
D.
Penyajian statistic kecelakaan
E.
Tingkat kepercayaan
F.
Kecelakaan kecelakaan berat dan ringan serta
hamper kecelakaan
Bab IV : SEJARAH
PENCEGAHAN KECELAKAAN AKIBAT KERJA
A.
Sejarah purbakala
B.
Awal mula pencegahan
C.
Perundang undangan kecelakaan kerja paling awal
D.
Pertukaran pengalaman
E.
Sejarah terbentuknya ikatan ikatan
F.
Sejarah lembaga lembaga pengujian dan riset
G.
Sejarah keselamatan kerja di Indonesia
Bab V : ORGANISASI
KESELAMATAN KERJA
A.
Umum
B.
Organisasi pemerintah
C.
Organisasi di tingkat perusahaan
D.
Organisasi organisasi lain
Bab VI : PERUNDANG
UNDANGAN DALAM KESELAMATAN KERJA
A.
Umum
B.
Undang undang no. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja
C.
Undang undang kecelakaan (1947-1951)
Bab VII : FAKTOR
MANUSIAWI
A.
Pendahuluan
B.
Kecenderungan untuk celaka
C.
Statistic tentang factor manusiawi dan sebab
kecelakaan
D.
Keselamatan dan pengalaman
E.
Keterampilan dan keselamatan
F.
Sikap terhadap keselamatan
G.
Pertimbangan antara produksi dan keselamatan
H.
Kecelakaan dan keampuhan system
I.
Komunikasi dan kecelakaan
J.
Factor manusiawi dan pencegahan kecelakaan
Bab VIII : KESELAMATAN
KERJA BIDANG BIDANG KEBAKARAN
A.
Pendahuluan
B.
Bahaya kebakaran
C.
Kebakaran dan merokok
D.
Zat zat yang mudah terbakar
E.
Bahan bahan yang dapat meledak
F.
Kebakaran akibat instalasi listrik
G.
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran
H.
Program oprasional serentak , singkat padat
untuk pencegahan dan penanggulangan kebakaran
I.
Petugas pemadam kebakaran
J.
Peraturan khusus mengenai perusahaan perusahaan,
pabrik pabrik dan bengkel bengkel, yang di tempat itu bahan bahan yang mudah
terbakar di buat , dipergunakan atau dikerjakaan
Bab IX : PESAWAT
UAP
A.
Pengertian
B.
Perundang undangan mengenai pesawat uap
C.
Ilmu logam
D.
Dasar-dasar penilaian dan perhitungan pesawat
pesawat uap dan bejana bejana uap
E.
Tingkat pengaman
F.
Prof lelah pada ketel uap
G.
Air sebagai pengiasi ketel uap
H.
Tarikan udara
I.
Pengukuran neraca panas
J.
Instalasi penguapan uap dan sambungan
sambunganya
K.
Cacat cacat ketel uap dan pemeriksaanya
L.
Macam macam ketel uap
Bab X : KESELAMATAN
PESAWAT DAN BEJANA DENGAN BAHAYA PELEDAKAN
A.
Pendahuluan
B.
Pedoman tentang konstruksi
C.
Petunjuk petunjuk tentang perlengkapan (
appendages)
D.
Peraturan peraturan pengujian
E.
Tanda tanda keterangan
F.
Peraturan peraturan umum
G.
Petunjuk petunjuk pemakaian
H.
Petunjuk petunjukan pengangkutan
I.
Hal hal lain
J.
Botol oksigen
Bab XI : KESELAMATAN
PESAWAT DAN BEJANA DENGAN BAHAYA
PELEDAKAN
A.
Pesawat asetilen
B.
Bahaya asetilen
C.
Keselamatan pesawat asetilen
D.
Rumah generator setilen
Bab XII : KESELAMATAN
BERHUBUNGAN DENGAN PETASAN
A.
Umum
B.
Ordonansi/undang undang petasan
Bab XIII : PENGAMANAN
MESIN MESIN DAN ALAT MEKANIK
A.
Umum
B.
Pengaman mesin
C.
Persyaratan umum pengaman mesin
D.
Pengaman mesin sebagai bahan integral mesin
E.
Biaya pemasangan pengaman mesin terhadap biaya
produksi
Bab XIV : KELISTRIKAN
DAN KESELAMATAN
A.
Umum
B.
Kelistrikan statis
C.
Petir dan insstalasi penyalur petir
D.
Pembangkit tenaga listrik
E.
Fisiologi dan patologi
F.
Pedoman keselamatan kerja listrik
Bab XV : KESELAMATAN
LIF
A.
Umum
B.
Peraturan perundangan
Bab XVI : BAHAN
BERBAHAYA DAN KESELAMATAN KERJA
A.
Bahan berbahaya
B.
Pemasangan label dan tanda bahaya
C.
Penyimpanan
D.
Pengangkutan
E.
Bahan bahan korosif
F.
Bahan bahan beracun
G.
Industry kimia
H.
Bahan bahan radioaktif
Bab XVII : ALAT
ALAT TANGAN
A.
Umum
B.
Persyaratan
Bab XVIII : TANGGA
A.
Umum
B.
Syarat syarat keselamatan tangga
C.
Pemakaian tangga di perusahaan
Bab XIX : ANEKA
PENDEKATAN KESELAMATAN LAIN
A.
Umum
B.
Perencanaan
C.
Ketatarumahtanggaan yang baik dan keteraturan
D.
Pakaian kerja
E.
Peralatan perlindungan diri
F.
Pemakaian warna, peringatan , tanda tanda dan
label
G.
Penerangan
H.
Ventilasi dan pengaturan suhu
I.
Kebisingan
J.
Bekerja di dalam ruang wadah yang besar
Bab XX : KELOMPOK
TENAGA KERJA KHUSUS DAN KESELAMATAN KERJANYA
A.
Kelompok tenaga kerja khusus
B.
Anak anak dan tenaga kerja muda usia
C.
Tenaga kerja wanita
D.
Tenaga kerja dan usia
E.
Tenaga kerja cacat
Bab XXI : PENYULUHAN,
PENGGAIRAN DAN LATIHAN DALAM KESELAMATAN KERJA
A.
Umum
B.
Penyuluhan dan penggairahan
C.
Latihan
Bab XXII : KESELAMATAN
KERJA DI PERUSAHAAN
A.
Keselamatan di tempat kerja
B.
Peranan pimpinan perusahaan
C.
Peranan pimpinan regu atau kelompok
D.
Peranan ahli atau personal keselamatan kerja
E.
Panitia keselamatan
F.
Analisa keselamatan terhadap pekerjaan
G.
Pedoman keselamatan kerja
H.
Disiplin
I.
Tenaga kerja baru
Bab XXIII : PERANAN
PEMMERINTAH DAN IKATAN PROFESI
A.
Peranan pemerintah
B.
Penelitian dan pengujian
C.
Standarisasi
D.
Ikatan profesi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar